×
Ramalan Bintang
Indiga
Free - In Google Play
View '

Wednesday, November 6, 2019

Penyakit gigi dan mulut merupakan penyakit terbesar kedua yang diderita oleh 98 persen populasi manusia di dunia. Padahal kebanyakan orang telah memiliki kebiasaan merawat giginya. 

Menurut ahli gigi dari PT Enzym Bioteknologi Internusa, Drg MD Vella Momang, kondisi ini berbeda dengan zaman purba. Dari fosil-fosil purba yang ditemukan tidak ditemukan kerusakan gigi. 


Hal itu disebabkan adanya pelindung alamiah rongga mulut, yaitu air ludah. Orang purba mempunyai pola makan alamiah sehingga air ludah mereka tidak rusak. 

"Sementara itu orang modern saat ini air ludahnya dirusak oleh makanan modern (mengandung zat pewarna, perasa, pengawet), antiseptik dan detergen dalam pasta gigi. 

Padahal di dalam ludah ada sistem laktoperoksidae yang berfungsi mengendalikan pertumbuhan bakteri sehingga bakteri tidak berkembang biak," kata Vella. Menurutnya, jika sistem laktoperoksidae tersebut rusak, maka bakteri tumbuh tidak terkendali dan menyebabkan penyakit. 

Seseorang yang mempunyai penyakit gigi dan mulut umumnya giginya berlubang, mengalami radang gusi, sariawan dan bau mulut. "Penyakit tersebut bisa disembuhkan dengan pasta gigi yang mengandung enzim amiloglukosidae dan glukooksidae yang akan memperbaiki kerusakan sistem laktoperoksidae ludah. Ini dimungkinkan karena keseimbangan bakteri dalam rongga mulut kita terjaga," jelasnya. 

Menurut Institusional Relationship Manager PT Enzym Bioteknologi Internusa, Drg Evi Nurhayati, kerusakan gigi pada anak-anak sangat disayangkan karena masa itu merupakan periode emas pembentukan fisik dan kecerdasan. Gigi anak (periode gigi susu) ternyata mempunyai kontribusi yang cukup besar bagi perkembangan fisik, kecerdasan dan mempengaruhi normal dan memicu produksi ludah yang cukup. 

"Di dalam air ludah terdapat 40-50 macam protein yang berguna untuk fisik dan inetelgensi anak. Pasta gigi enzim anak dapat melindungi gigi dari kerusakan karena mengandung enzim nabati dan tanpa detergent sehingga aman jika tertelan anak," tandasnya.

Blog Templates Blogger Template | Free Blogger Templates | Ramalan Bintang